Tasyakuran Harlah Se Abad NU Dihadiri Bupati Banyuasin dan Gubernur Sumsel
Banyuasin -, Bupati Banyuasin H. Askolani bersama Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru menghadiri acara Peringatan Hari Lahir (Harlah) satu abad Nahdlatul Ulama (NU) yang diselenggarakan di Masjid Nurul Huda Pusri, Desa Pulau Harapan, Selasa (28/2).
Kedatangan orang nomor satu di Bumi Sedulang Setudung dan Bumi Sriwijaya, disambut hangat oleh alim ulama dan jamaah dari seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Banyuasin baik dari Kecamatan Sembawa dan Banyuasin lll.
Bupati Banyuasin H. Askolani, SH.,MH saat mengawali sambutannya mengucapkan selamat memperingati Harlah 1 (satu) abad NU semoga menjadi organisasi yang lebih matang dan bijaksana dalam menyikapi berbagai dinamika keorganisasian. Pemerintah Kabupaten Banyuasin akan selalu mendukung penuh kegiatan-kegiatan keagamaan dan berusaha mengkoordinir agar terjadi sinergitas bersama TNI dan Polri. Bersamaan momentum menyambut bulan suci ramadhan yang tidak lama lagi, agar tetap menjaga kerukunan antar umat beragama khususnya di Kabupaten Banyuasin ini.
“Mudah-mudahan kedepan NU dapat senantiasa meningkatkan eksistensi dan perannya, sehingga keberadaannya akan semakin dirasakan manfaatnya dengan senantiasa memegang teguh prinsip khoirunnaas anfa’uhum linnas sebaik-baiknya manusia adalah yang lebih memberikan manfaat terbaiknya kepada sesama manusia,” pungkasnya.
Bupati Askolani menambahkan, adanya kiprah NU diberbagai bidang agar terus dapat berperan serta dalam mensyiarkan ajaran dan amalan keagamaan. Terlebih dalam menghadapi realitas kehidupan masyarakat serta tantangan keorganisasian yang penuh dengan dinamika yang membutuhkan sikap tanggap dan cerdas dari seluruh elemen masyarakat.
“Adanya peringatan Harlah satu abad ini peran NU dalam pembangunan, sekaligus semakin memantapkan perannya dalam ukhuwah islamiyah insaniyah dan wathoniyah serta berpartisipasi dalam pengentasan masyarakat dari kemiskinan dalam rangka mewujudkan islam sebagai rahmatan lilalamin. Harapannya semoga NU lebih meningkatkan eksistensi dan perannya dalam rangka memacu akselarasi pembangunan Kabupaten Banyuasin, guna terwujudnya kemajuan dan kemandirian daerah serta kesejahteraan secara material maupun spiritual,” ungkapnya.
Dilanjutkan sambutan dari Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru, SH.,MM menyampaikan, berdirinya organisasi islam Nahdlatul Ulama merupakan napak tilas perjuangan ulama. Dimana salah satu organisasi tertua di Indonesia dan terbesar didunia tempat berkumpulnya ulama terkenal. Organisasi ini banyak membantu Pemerintah mendanai sekolah dan rumah sakit serta upaya pengetasan kemiskinan seperti penurunan stunting itu adalah peran dari ibu-ibu sekalian.
“Pada momentum inilah kesempatan untuk kita semua bersilaturahmi dan berkumpul bersama, apa yang kita lakukan pada saat ulang tahun ini untuk introspeksi diri khususnya muslimat. Harlah Nahdlatul Ulama kesatu abad ini ayo kita bersama-sama membawa nama besar NU yang bisa bermanfaat bagi masyarakat. Harapannya Nahdlatul Ulama dapat menjadi mitra bagi Pemerintah Daerah sesuai dengan tupoksi masing-masing,” tutup Gubernur Sumsel.
Turut hadir Anggota DPRD Provinsi Sumsel Muhammad Yaser, SE, Para Kepala OPD Provinsi Sumsel, Para Kepala OPD Kabupaten Banyuasin, Ketua MWC NU (Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama Kecamatan Sembawa, Ketua PC Muslimat NU Kabupaten Banyuasin, Wakil Ketua lV Baznas Kabupaten Banyuasin, Para PAC Muslimat NU, Para Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama. (SMSI Banyuasin)
Posting Komentar