Terkait CSR, Pihak Perusahaan Kabulkan Tuntutan Warga Anak Petai
PRABUMULIH,-- Tuntutan masyarakat Kelurahan Anak Petai, Prabumulih Utara terkait Corporate social responsibility atau CSR beberapa perusahan yang beroperasi diwilayahnya akhirnya berbuah manis.
CSR adalah suatu konsep atau tindakan yang dilakukan di dunia usaha atau industri sebagai rasa tanggung jawab. Tanggung jawab itu akan ditujukan untuk sosial maupun lingkungan sekitar.
Kepastian ini didapat setelah Dprd Kota Prabumulih menggelar pertemuan antara perwakilan warga Kelurahan Anak Petai dan pihak perusahaan di ruang rapat Gedung Dprd Prabumulih, Rabu (14/12/22)
Mediasi dipimpin Ketua Dprd Prabumulih Sutarno SE, didampingi Wakil Ketua I H Ahmad Palo SE, Wakil Ketua II Dipe Anom, dan hadir juga dalaFeri Alwi SH, Asisten I Prabumulih Drs Aris Priadi, Camat Prabumulih Utara, Jeri , Lurah Anak Petai ,Perwakilan Perusahaan dan warga.
Ketua Dprd Kota Prabumulih ,Sutarno SE menyebutkan bahwa pertemuan menghasilkan point kesempatan dimana pihak perusahaan berjanji akan mengabulkan permintaan warga.
" Alhamdulillah pihak perusahaan sepakat untuk merealisasikan tuntutan warga terkait program CSR dalam bentuk jalan setapak, parit dan fasilitas umum dan dampak lingkungan lainnya," ungkap Tarno usai pertemuan kepada media .
Pun Tarno menerangkan pertemuan selanjutnya akan di gelar pada kamis 23 Desember untuk membahas hal hal teknis terkait realisasi tuntutan warga.
" Finalnya akan dibahas pada pertemuan selanjutnya dikantor camat," katanya.
Sementara itu, Erwin Hendra Putra, Officer Comrel&CID Zona 4 mengatakan pihaknya diundang Dprd untuk bermufakat masalah usulan warga Kelurahan Anak Petai dan beberapa pihak perusahaan mitra Pertamina terkait program CSR , salah satunya pembangunan parit yang belum terealisasi.
" Alhamdulillah sudah ada titik terang tiga pihak perusahaan ,PDIS ,Silembersi dan Schlumberger sepakat merealisasikannya.Tinggal pertemuan selanjutnya dikantor camat pada 22 Desember mendatang," ujar Erwin.
Dikatakannya, permintaan warga tersebut sudah blang dan sudah difasilitasi oleh Pertamina.
Masalah tenaga kerja, Erwin juga mengungkap bahwa perusahaan akan memperioritaskan warga sekitar untuk tenaga kerja non skill
" Untuk Non Skill di prioritaskan warga sekitar," tukasnya.
Posting Komentar