Turut Prihatin, DPC Demokrat Prabumulih Bantu Persalinan Korban Rudapaksa
PRABUMULIH, - Sejumlah pengurus dan kader Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kota Prabumulih kunjungi RA (14) yang menjadi korban rudapaksa ayah kandungnya. Siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) tersebut kini telah melahirkan bayi laki-laki melalui proses operasi caesar di RSUD Prabumulih, Selasa (5/7/2022).
Maksud dan tujuan kedatangan partai yang dikomandoi oleh Deni Victoria SH MSi itu adalah, menyampaikan bantuan kebutuhan persalinan dan perlengkapan bayi serta rasa prihatin dengan petaka yang dialami korban.
Petugas Dinas Badan Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak (BP2KBP3A) juga saat itu ikut mendampingi lebih lanjut korban.
Ketua Terpilih DPC Demokrat Prabumulih, Deni Victoria SH MSi didampingi Sekretaris Jenderal (Sekjen), Wedi Saputra SE turut prihatin apa yang dialami korban. “Mudah-mudahan kasus serupa tidak terulang kembali,” ungkap pria yang akrab dipanggi Deni ini.
Ia mengharapkan, agar pelaku diberikan hukuman yang setimpal atas perbuatannya. “Biarkan pihak berwajib yang memberikan hukuman terhadap pelaku,” ujar pria yang berprofesi pengusaha ini.
Senada, Sekretaris Jenderal (Sekjen), Wedi Saputra SE mengecam keras rudapaksa terhadap RA yang dilakukan oleh HS (36), ayah kandungnya sendiri.
Menurutnya, ini adalah masalah besar yang harus disikapi dengan serius, agar tidak ada lagi korban-korban yang lain.
"Terkait kejadian ini kami sangat prihatin ini menjadi 'PR' buat kita semua bukan hanya partai Demokrat saja, agar kasus seperti ini tidak kembali terjadi," ujar Wedi Saputra.
Partai berlambang bintang mercy kota nanas itu pun bersepakat akan turut andil bersama untuk memberikan sosialisasi undang undang (UU) Perlindungan Perempuan dan Anak kepada perempuan atau emak-emak di Kota Prabumulih.
"Senada dengan ketua DPC, kami sepakat kedepan untuk memberikan edukasi dan penyuluhan ke masyarakat kota Prabumulih dengan menggandeng dinas-dinas terkait dan tokoh masyarakat agar kasus seperti ini tidak kembali terulang," terangnya.
Lebih lanjut Wedi menuturkan, sosialisasi ini merupakan penyuluhan dengan harapan agar masyarakat 'melek' terhadap kasus kekerasan yang kerap terjadi di Kota Prabumulih.
Partai Demokrat berharap dengan adanya penyuluhan kekerasan terhadap anak dan perempuan ini, setiap perempuan setidaknya bisa mengetahui upaya apa yang harus dilakukan.
"Karena ada undang-undang yang mengatur dan bagaimana orang tua kita berperan sebagai sahabat anak terbaik," tutupnya.
Posting Komentar