Komisi II Dprd Kota Prabumulih Gelar Sidak Ke Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Sriwijaya Newsl, Prabumulih-- Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD ) Kota Prabumulih menggelar Inspeksi mendadak ( Sidak ) kemitra kerja pada Rabu, 22 Juni 2022.
Sidak tersebut dipimpin langsung Ketua Komisi II Apriansyah ST, dan didampingi anggota lainnya H Mat Amin ,Feri Alwi SH ,Deliani,Rofika.
Dinas penanaman modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Prabumulih menjadi titik pertama Komisi II.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Prabumulih , A Zahedi, menyambut baik kedatangan komisi II sebagai evaluasi dan penilaian kinerja jajarannya.
" Pada prinsipnya Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu adalah muara, jika proses sudah berjalan, selanjutnya kami tinggal menerbitkan ijin.Artinya kami bertanggung jawab atas proses administrasi , sementara masalah teknis masih tanggung jawab dinas terkait," terangnya.
Jika dikatakan lambat, mulai tahun 2019 Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu sudah menerapkan tandatangan elektronik, jadi tidak ada alasan pimpinan tidak ada ditempat.
" Memang ada yang terhambat , namun karena perangkat dan tenaga penilaian ahli masih kurang dan selama ini kita masih menggunakan tenaga ahli dari palembang," urai Zahedi.
Terkait pelayanan publik menurut Zahedi tidak lepas dari sarana dan prasarana.
" Namun karena covid-19, anggaran banyak di potong,Semoga kedepan dapat lebih baik," harapnya.
Sementara itu, Ketua Komisi II, Apriansyah menerangkan bahwa Sidak ini dalam rangka melihat hasil kinerja dinas yang mengurus masalah perizinan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Meskipun hasilnya dinilai baik, namun berdasarkan pengaduan masyrakat masih ada beberapa bagian yang menjadi perhatian karena mengalami.keterlbatan.
" Seperti Surat Persetujuan bangunan Gedung, karena ada prosedur yang belum dilengkapi dan kekurangan tenaga ahli, " katanya.
Selanjutnya Apri mengungkap jika Komisi II akan mengajak dinas terkait duduk bersama untuk membahas apa saja yang menjadi kendala.
" Akan kita undang untuk mencari jalan keluar permasalahan yang ada, termasuk masalah anggaran," tegasnya.
Disisi lain, Komisi Ii juga menyoroti kurangnya fasilitas yang ada di ruang tunggu seperti , kursi dan fasilitas lain yang membuat masyarakat nyaman.
Setelah itu Komisi II juga mengunjungi Rumah Bibit di Kelurahan Sukajadi dan Kelompok Wanita Tani di Cambai dan Kelurahan Muara Dua,Prabumulih Timur. (@d).
Posting Komentar