Sulit Bersaing, Avena Prabumulih Ngadu Ke Dewan
PRABUMULIH, SRINE--Para Vendor yang tergabung dalam Asosiasi Vendor Pertamina ( Avena) Prabumulih, datangi kantor dewan dalam rangka mengadukan nasib mereka yang kian susah berkompetisi mendapatkan proyek.Kedatangan Vendor lokal yang beroperasi di Pertamina ini disambut Wakil Ketua I, Ahmad Palo didampingi Anggota Komisi III, Idham Tergun , pada Senin (27/1/2020).
" Perusahaan lokal yang bergerak di Pertamina berharap agar proyek Rp.2,5 Miliar ke bawah jatuh pada perusahaan lokal," kata Ketua Avena Prabumulih, Ari Rudiansyah usai Pertemuan.
Ketua Avena Ari Rudiansyah juga menjelaskan, jika pihak Pertamina dapat memfasilitasinya tentu saja kata dia akan berdampak positif bagi pendapatan Prabumulih melalui sektor pajak.
" Kami sudah pernah menghadap GM Pertamina , namun tidak ada hasilnya', ucapnya.
Ditambah lagi masalah kebijakan Pertamina yang menyediakan ruang bagi agen dari Jakarta, tentu saja lanjut dia, perusahaan lokal kian sulit untuk berkompetisi dengan para agen.
" Karena Kami sendiri belanja barang melalui agen tersebut, mau nya agen jangan ikut bermain, agen hanya mensupport aja," pinta Ari.
Sementara, Arie Fahlupi Goverment And Public relation Pertamina EP Asset 2 menegaskan jika Pertamina komitmen dalam mendukung kemajuan vendor lokal. karena kata dia, jika vendor lokal berkembang tentu saja berujung pada kesejahteraan vendor lokal itu sendiri.
" Namun harus sesuai ketentuan SKK Migas," tuturnya.
Disebutkannya, Salah satu upaya dalam menyikapi permasalahan ini, tiap tahun Pertamina rutin menggelar " Vendor Day".
" Dalam " Vendor Day " para vendor lokal akan berkumpul dan akan disampaikan instrumen ketentuan dan tata cara terbaru dalam berkompetisi. Tentu saja diiringi dengan peningkatan kualitas vendor lokal sesuai ketentuan SKK Migas," tegasnya.
Sementara itu, Ahmad Palo menyatakan bahwa hal-hal yang berhubungan dengan regulasi tentu saja tidak bisa dihindari , meskipun pertamina lebih memberikan kesempatan pada vendor lokal.
" Namun vendor lokal harus meningkatkan profesional kerja yang ditetapkan SKK Migas. Sehingga kedua pihak pihak dapat bekerja dengan saling menguntungkan," tutup Palo. (01)
Posting Komentar