Masyarakat Pali Ingin Bus Damri Angkutan Pedesaan Diaktifkan Kembali
PALI, SRINE--Pada tahun 2017 hingga 2018 yang lalu, pemerintah kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (Pali), ada angkutan pedesaan yakni Bus Damri, namun sayangnya di tahun 2019 bus ini tidak lagi beroperasi. Masyarakat ingin pada tahun 2020 Bus Damri jurusan pedesaan diaktifkan lagi.Salah satu Petani Ahcmad Rifai, menginginkan Bus Damri atau mobil angkutan pedesaan diaktifkan lagi, sebab mobil pedesaan untuk mempermudah masyarakat menengah kebawah, dari satu tempat ke tempat lainnya.
" Selain harga nya cukup murah, dan mempermudah masyarakat juga, serta kami tidak perlu naik mobil angkutan plat hitam yang tarifnya cukup mahal", kata dia.
Sementara itu , Supri masyarakat Talang Ubi, mengungkapkan pada tahun 2018 yang lalu guru untuk mengajar disekolahnya tidak perlu menaikki sepeda motor, dan tidak perlu kompoi pada saat mengajar.
"Dengan adanya Bus Damri ini juga bisa mengurangi angka kriminal dijalan, serta mempermudah para guru dan masyarakat, untuk pergi ke suatu tempat jauh, dan tidak perlu mengeluarkan tarif yang mahal, " ucapnya, Rabu (22/1/2020).
Saat dinaikkan berita ini, dinas perhubungan belum bisa dimintai keterangan selanjutnya, terkait permasalahan ini. (Tim)
Posting Komentar