Juarsah Harap Pemuda Memiliki Inovasi Dan Daya Saing
MUARA ENIM, BS.COM - Pemuda harus memiliki inovasi agar mampu berperan aktif dalam kancah internasional, karena pesatnya perkembangan teknologi informasi ibarat dua mata pisau satu sisi, tapi memberikan jaminan kecepatan informasi sehingga memungkinkan para pemuda kita untuk meningkatkan kapasitas pengetahuan dalam pengembangan sumber daya serta daya saing.Hal ini disampaikan Pelaksana Tugas (PLT) Bupati Muara Enim, H Juarsah SH saat upacara Hari Sumpah Pemuda di Halaman Pemerintah Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan, Senin (28/10/2018).
Menurut Juarsah, pemuda Indonesia bisa lebih maju untuk Indonesia maju adalah pemuda yang memiliki karakter kapasitas kemampuan inovasi, kreativitas yang tinggi, mandiri, inspiratif serta mampu bertahan dan unggul dalam menghadapi persaingan dunia pada saat ini.
" Dibelahan dunia telah lahir para generasi muda yang memiliki pola pikir yang serba cepat serba instan lintas batas cenderung individualistik dan grammatik. Canggihnya ilmu pengetahuan dan teknologi serta mudahnya akses terhadap sosial media, telah menjelma menjadi tempat favorit berkumpulnya anak-anak muda lintas negara lintas budaya lintas agama dan interaksi mereka di sosial media berjalan real-time 24 jam," ujarnya.
Untuk itu diharapkan peran pemuda dapat bersaing dalam bentuk apapun tentunya dalam hal yang steve pemuda adalah masa depan bangsa dan negara. Pemuda juga harapan bagi dunia pemuda Indonesia harus maju dan berani menaklukkan dunia.
"Saya berharap kedepan akan banyak muncul tokoh-tokoh muda yang mendunia gerakan revolusi mental menemukan relevansinya pembangunan karakter kita bisa bisa kuat tangguh dan kokoh, ikut serta dalam percaturan pemuda di dunia kita tidak lagi harus bertahan dan menghadapi dampak negatif dari modernisasi dan globalisasi. Tapi, kita harus mampu memberikan warna untuk mengubah dunia dengan tekad dan semangat dan tentunya didukung oleh ilmu pengetahuan dan teknologi kemajuan tidak akan pernah tercapai dalam arti yang sesungguhnya," ucapnya.
Juarsah menambahkan, jika masa depan itu hanya dipandang sekedar sebagai proses lanjut dari masa kini yang akan tiba dengan sendirinya, tapi bagaimana generasi muda merespon kemajuan itu dengan kearifan menghargai keluhuran perjuangan dari generasi sebelumnya tanpa terjebak dalam kejayaan, dan romantisme masa lalu serta kenyataan-kenyataan masa ini sehingga membuat mereka tidak mampu
keluar untuk menatap masa depan.
" Jika pemuda generasi terdahulu mampu keluar dari jebakan sikap-sikap primordial suku agama ras dan kultur menuju persatuan dan kesatuan bangsa. Maka tugas pemuda saat ini adalah harus tangguh membuka pandangan keluar batas-batas tembok kekinian dunia demi menyongsong masa depan dunia yang lebih baik," tutup bupati.
Posting Komentar