Sekda Sebut Pemkot Tidak Akan Tinggal Diam Terkait Penyegelan Lahan SDN 06 dan SDN 24 Prabumulih
Prabumulih, SRINE- Akhirnya pihak ahli waris atas nama Sarlan benar-benar melaksanakan niatnya untuk menyegel SDN 06 dan SDN 24 pada Kamis pagi sekutar pukul 06.00 wib (29/08/2019).Akibat penyegelan tersebut,sebagian murid dan guru yang tiba tidak dapat masuk dalam lingkungan disekolah sehingga akhirnya proses belajar mengajar terganggu.sehingga ada yang langsung pulang kembali kerumah.
Tak lama berselang,pihak Pemkot Prabumulih dipimpin Sekda Prabumulih,Elman ST didampingi Kabag Hukum Sanjay SH datang dan membongkar papan segel yang dipasang ahli waris.proses belajar mengajarpun bisa dilakukan.
Sekda Kota Prabumulih, Elman ST menyesalkan penyegelan tersebut yang sempat mengundang kegaduhan dunia pendidikan .
"Kami sayangkan penyegelan tersebut,Jangan begitu caranya.kasihan sama siswa yang menimba ilmu disini",ujarnya.
Elman juga menyebut bahwa Pemkot Prabumulih mengantongi bukti sah dalam bentuk sertifikat atas lahan tersebut.
Masih kata Elman, Pemkot Prabumulih tidak akan tinggal diam dalam menghadapi masalah sengketa lahan tersebut. Mengingat Pemkot Prabumulih telah memiliki dasar hukum hak atas tanah yang dituntut oleh pihak ahli waris.
"Jika mereka mengatakan sertifikat itu cacat hukum silahkan tanya kepada BPN. ini adalah putusan tertinggi lembaga hukum,jika perlu tanya langsung ke MA,yang pasti Pemkot tidak akan diam saja",tegasnya.(ad)
Posting Komentar