Meningkatkan Kerukunan Umat Beragama, Kemenag OKI Gelar Dialog Lintas Agama
Kegiatan dialog sehari dengan tema “ Perkuat Toleransi untuk mewujudkan kerukunan dan kebersamaan umat beragama”, tersebut, dihadiri oleh Kakankemenag OKI, beserta staf dan jajarannya, lalu para peserta utusan perwakilan dari lintas agama seperti MUI, NU, MUHAMMADYAH, FKUB, Gereja Koka, NBI dan PHDI.
Kakankemenag OKI diwakili Kasubag TU, H Muazni SAg MPdI yang membuka dialog tersebut sekaligus menjadi narasumber kegiatan mengatakan, kalau Indonesia adalah negara yang begitu luas dan penuh kemajemukan.
“OKI merupakan contoh kemajemukan itu, kita selaku warga, masyarakat, bangsa dan negara hendaknya mampu membentengi diri. Maka dari itu untuk menjaga kerukunan adalah dengan silaturahmi, menjalin persaudaraan sehingga persatuan semakin baik,” ujar Kasubag TU, H Muazni.
Begitu pula seiring perkembangan informasi teknologi menuju era reformasi industri, menurut Kakankemenag OKI, para pemeluk agama supaya dapat menjaga dan mengkonter isu-isu hoaks yang dapat membelah umat.
“Di sini Kemenag punya peran untuk menjaga keselarasan dalam beragama dan memastikan terawatnya kerukunan secara menyeluruh,” sebut Muazni.
Selain itu, Kasubag TU, H Muazni mengingatkan, supaya perbedaan pandangan politik dan individu tidak menjadi konflik dan mengarah ke SARA (Suku Agama Ras dan Antar golongan).
“Kerukunan umat beragama merupakan inti dari kerukunan nasional, oleh karena itu menjaga dan merawat kerukunan umat beragama itu sangat penting, baik itu kerukunan umat internal maupun antar umat beragama,” ungkap Muazni.
Pada kesempatan tersebut, Kasubag TU, H Muazni, juga mengajak tokoh masyarakat dan tokoh agama yang ada di Kabupaten OKI terus merawat kerukunan dan menyebarkan kedamaian, karena tokoh agama memiliki peran untuk mewujudkannya.
“ Terima Kasih kepada tokoh agama, tokoh pemuda atas keikut sertaanya dalam kegiatan dialog ini, semoga apa yang kita dapat di tempat ini menjadi bahan untuk menjaga kerukunan beragama kita dan mempererat silaturahmi antar sesama pemeluk agama demi terciptanya Kabupaten OKI yang aman, damai dan kondusif menuju Cantik, Elok, Ramah, Damai, Aman dan Sejahterah", ujar Muazni.
Sementara itu, Ketua Panitia kegiatan, Revi Reswandi SHI mengatakan, Dengan adannya dialog lintas agama seperti ini, saya berharap dapat memberikan masukan akan gagasan kerukunan antar umat beragama, karena dengan dialog maka kita akan saling kenal, saling memahami dan menambah pengetahuan. Ini sangat penting, karena kasus-kasus kerusuhan dan kekurang harmonisan penganut agama tidak terlepas dari pimpinan antar agama yang kurang saling mengenal.
" Insya Allah, melalui dialog ini, persatuan kerukunan umat beragama di Kabupaten OKI semakin lebih baik dan terhindar dari segala bentuk masalah yang dapat menimbulkan perpecahan terutama antar lintas agama, "harapnya.
Posting Komentar