Konferprov Hingga Subuh, Lahirkan Firdaus Komar Sebagai Ketua PWI Sumsel Anyar
Ketua PWI Sumsel Masa Bhakti 2019-2024,Firdaus Komar (Kanan) dan Novas Riady (anggota panitia ) |
PALEMBANG, SRINE. Com-- Konferensi Provinsi PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Sumatera Selatan ((Sumsel) berhasil melahirkan Firdaus Komar sebagai Ketua PWI Sumsel untuk masa bhakti 2019 -2024.
Namun kursi ketua tersebut tidak di dapat Firdaus dengan mudah,melainkan harus melalui jalan berliku dan panjang. Acara yang di gelar di Asrama Haji, (26/1/19) tersebut bukan saja hujan intrupsi hingga harus diskors pimpinan sidang beberapa kali.saking alotnya, untuk memilih pimpinan sidang pemilihan yang terdiri dari unsur anggota Senior, anggota perwakilan daerah dan anggota wanita pun harus menempuh proses voting.
Pada pemilihan putaran pertama, Firdaus mendapat 155 suara,Jon Heri 121 suara, Hadi Prayogo 116 suara dan Aan Santana 62 suara. Artinya,tak seorang calon pun yang mencapai perolehan suara 50 persen plus 1, dan pemilihan putaran kedua antara Firdaus Komar dan Jon Heri harus kedua harus digelar.
Dari pemilihan putaran kedua yang digelar sekitar pukul 02.00 wib dini hari tadi, meskipun si pemilik suara, panitia dan Pimpinan sidang sudah letih dan mengantuk, namun semua tetap berjalan sukses. Firdaus berhasil unggul dengan 199 suara, sementara Jon Heri hanya 109 suara.
Usai acara, Firdaus mengaku jika proses pemilihan Ketua PWI Sumsel kali ini sangat panjang. Dengan terpilih dirinya menjadi ketua, dirinya komitmen akan menjalankan program sesuai visa misinya.
“Insya Allah akan berusaha untuk bisa dilaksanakan amanat ini sesuai janji. Mungkin selama ini belum sesuai harapan, akan kita majukan,” katanya , Minggu, (27/1).
Mengenai program jangka pendek, kata Firdaus, pihaknya akan membenahi organisasi agar kedepan wartawan mampu bekerja profesional.
“Cita-cita kita organisasi berbasis digital seperti turunan pusat. Harus terlihat dari pengorganisasian sekretariat sampai SDM nya,” ungkapnya.
Disisi lain,Firdaus akan membuat tempat tongkrongan serta klinik wartawan. Sehingga setiap wartawan yang akan mengikuti uji kompetensi dapat pembekalan.
“Kita siap bersinergi dengan semua pihak, termasuk pihak Pemprov. Apapun kebijakkan Provinsi, PWJ sebagai wadah wartawan bisa bersinergi,” tuturnya
Posting Komentar