Fraksi Hanura Di Komisi III Minta Pertamina Transparan Tangani Sumur Warga Yang Tercemar
PRABUMULIH, SRINE. Com-Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Prabumulih Senin (25/6/2018) menggelar Inspeksi Mendadak (Sidak) ke rumah warga yang sumur nya tercemar bahan bakar minyak di Talang Mutung Kelurahan Prabujaya, Prabumulih Timur.sebanyak 14 sumur warga yang terpapar minyak yang diduga bersumber dari Pertamina tersebut tidak bisa dikonsumsi karena airnya berminyak dan berbau.
Tampak hadir dalam sidak tersebut Drs IdhamTergun, Feri Alwi SH, M Erwadi ST MM, Koiman, Camat Prabumulih Timur Hajar Agusmal.
Anggota Komisi III Fraksi Hanura DPRD Prabumulih, Drs IdhamTergun menerangkan pihaknya terjun langsung ke lokasi berdasarkan laporan warga yang mengaku sumurnya terpapar limbah bahan bakar minyak.
"Dari 14 rumah yang dilaporkan warga Talang Mutung yang terdampak dan terdeteksi ada kandungan minyak hanya 11 rumah, yang terparah 2 lokasi sedangkan sisanya hanya berbau",ujar nya.
Dikatakannya, Dalam hal ini pihak Pertamina sudah melakukan responbility dengan melakukan penelitian secara ilmiah untuk mengetahui darimana mana sumber dan kandungan apa yang mencemari sumur warga tersebut.
"Saat ini pihak Pertamina sudah merespon dengan menyediakan air bersih untuk kebutuhan warga terdampak sebanyak 4 tangki sehari dan meneliti secara teknis darimana asal minyak dan apa kandungannya.apa bensin atau minyak tanah ", Kata nya.
Untuk itu pihaknya minta agar Pertamina secepatnya menanggulangi dan memenuhi kebutuhan air bersih warga dan bekerja secara transparan serta profesional dengan melibatkan media guna mencegah simpang siurnya informasi yang di terima masyarakat. Koordinasi dengan Instansi terkait dan Pemerintah setempat juga harus dibangun Pertamina dari tingkat paling bawah.
"Pertamina harus terbuka dan profesional dalam memberikan informasi melalui media sebagai corong penyebaran informasi ke masyarakat sehingga tidak menimbulkan kegelisahan di masyarakat yang dimanfaatkan orang tidak bertanggung jawab.yang paling penting kebutuhan air bersih masyarakat jangan sampai terlambat dan terabaikan", tegasnya.
Tidak hanya itu, guna mencegah hal -hal yang tidak di inginkan pihaknya juga meminta agar Pertamina menyiapkan mobil pemadam kebakaran yang siap selalu dilokasi.
"Karena itu kan minyak, pastinya mudah terbakar. Daripada terjadi hal tak diinginkan", himbaunya.
Sementara itu, Pejabat ini juga berharap agar masyarakat tetap tenang dan waspada serta untuk menginformasikan ke petugas Pertamina jika ada perubahan -perubahan situasi yang ada.
"Masyarakat harus secepatnya melaporkan jika ada perubahan udara. Namun harus tetap tenang dan waspada", pungkasnya. (ada)
Posting Komentar